Hukum Berjabat Tangan dengan Non-Mahram




Kita pasti sering lihat dooong seseorang berjabat tangan dengan non mahram terkesan biasa. Bahkan ga jarang kalau seorang yang enggan berjabat tangan dengan non mahram, malaah disindir ga enak. Katanya sih terkesan ga sopan, ga menghargai, dan ga mempererat silaturahmi kekerabatan.
Ukhty, sebenarnya kalau kita berjabat tangan dengan mahram ataupun non mahram sesungguhnya akan menggugurkan dosa. Tapi bagaimana kalau kita berjabat tangan dengan lawan jenis yang non mahram??
Apakah diperbolehkan atau justru berdosa??

Dalam Islam hukum berjabat tangan dengan non mahram itu adalah HARAM, tuh inget haram looh. Mungkin ada sebagian orang akan pro kontra kalau dikaitkan dengan kesopanan, yang mana ada orang yang lebih tua dari kita harus salaman sehingga bersentuhan. Padahal bukan mahram kita.

Nah loh kalau udah dikaitkan dengan hal kesopanan gimana tuh ukhty??? Ukhty, dalil-dalil yang ada sangat jelas looh. Berjabat tangan dengan non mahram itu adalah haram. 


Ini buktinya :
Dalil-dalil yang ada itu jelas
Rasulullah saw bersabda :

“Sesungguhnya aku tidak sama sekali berjabat tangan kaum wanita. Hanyalah ucapanku kepada 100 wanita seperti ucapanku kepada seorang wanita.” (HR. Anas ra)


  • Wanita adalah aurat

Kenapa wanita dikatakan aurat hayoo? Ya jelas Allah memerintahkan Rasulullah saw agar menyeru kaum wanita untuk berhijab dan menundukkan pandangan. Semua sudah tercantum dalam Al-Qur’an dan Hadits. Ukhty, kita memandang saja ga boleh, apalagi senggol-senggolan ala-ala anak Zaman sekarang nih hehe justru itu sangat dilarang looh hihihi :D

Karena hal itu, adalah pintu jalan yang membawa kerusakan. Pada dasarnya sentuhan itu bisa membangkitkan syahwat. Jika terjadi persentuhan kulit antara fulan dan fulanah dapat menghantarkan aliran arus listrik, waah mirip tegangan listrik dong ya hahaha bisa dipakai buat setrika mungkin wkwkwk.

Wanita itu ibarat magnet yang dapat menarik lawan jenis. Kita bisa saja berucap bahwa “Saya tidak dengan syahwat kok jika bersalaman”. Tapi apa kita bisa menjamin orang yang bersalaman dengan kita ga menimbulkan getaran-getaran syahwat? Getaran di lubuk hati yang terdalam misalnya :D.

Sebaiknya, jauhilah berjabat tangan dengan non mahram. Nah, kalau ada non mahram yang mengajak kita berjabat tangan, kita bisa menolak dengan halus. Menolak bukan berarti kita benci, betul betul betuuul???

Tapi karena kita ingin taat pada syariat Islam yang begitu memuliakan wanita.


Taat Tanpa NANTI
Taat Tanpa TAPI


Sumber : Buku "Shaleha Is Me"

-Semoga Bermanfaat-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ketika Niqab Menjadi Gaya Berbusana

Cantiknya Berhijab

Macam-Macam Golongan Pemuda Dalam Liburan Sekolah